Sejak lahir, bayi Anda sudah mempunyai kemampuan untuk memberi tahu Anda apa yang ia inginkan, sukai, dan tidak disukai. Upaya yang dilakukannya untuk berkomunikasi dengan Anda disebut isyarat bayi. Dengan demikian dekatnya Anda terhadap si bayi, Anda akan mampu menerjemahkan arti dari isyarat tersebut dengan mudah. Meskipun bayi baru lahir belum dapat tersenyum dan berbicara, ia mempunyai cara lain untuk berkomunikasi dengan Anda. Tentu saja, kerewelan dan tangisan adalah cara bayi memberi tahu Anda bahwa ia lapar, kesepian atau tidak nyaman.
Gelisah, sering bangun, atau mengisap tangan adalah cara bayi memberi tahu Anda bahwa ia lapar. Menangis ialah isyarat lapar yang lebih lanjut. Menunggu sampai bayi menangis lalu memberinya makan akan membuat proses menyusui menjadi lebih sulit. Kelopak mata yang sulit dibuka (“berat”) menunjukan bahwa ia mengantuk. Akan tetapi, jika bayi Anda tenang, bangun dan terdiam ia menggunakan semua cara yang tersamar untuk mendapat dan mempertahankan perhatian anda. Semakin Anda mengenali isyarat-isyarat ini, semakin Anda terkesan oleh banyaknya hal yang dapat disampaikan bayi kepada Anda.
Bayi Anda menggunakan matanya untuk menarik perhatian Anda dan membuat Anda memandang serta berbicara dengannya. Matanya akan bersinar dan terbuka lebar dan ia akan memandang Anda dengan intens. Ia akan menjelajahi wajah Anda, yang menurutnya sangat menarik. Jika Anda mengabaikan isyarat ini atau membuang muka, ia akan menggunakan suara atau menggerakan tangannya untuk mendapat perhatian Anda. Akan tetapi, jika Anda membalas pandangannya ini, sebuah dialog pasif akan dimulai. Ia mungkin akan memotong dialog tersebut dengan membalikan atau memalingkan wajahnya saat ia merasa butuh istirahat dan waktu untuk memproses apa yang dilihatnya. Sesudah istirahat singkat, ia aka kembali memandang wajah Anda.
Dengan membalas pandangannya sewaktu ia ingin menjelajahi wajah Anda dan dengan memberinya kesempatan untuk berpaling dan beristirahat tanpa memaksa ia untuk memandang Anda, anda menunjukan kepekaan terhadap kebutuhannya. Bayi Anda sesungguhnya mampu menarik Anda untuk berinteraksi. Ia dapat membuka matanya lebar-lebar, memandang dan meneliti wajah Anda. Langsung sesudah melahirkan bayi langsung dapat meniru beberapa ekspresi Anda.
Bayi anda adalah orang yang paling baik mengajaarkan kepada Anda apa yang membuatnya tenang dan apa yang merangsang atau mengagitasinya. Jika upaya Anda menenangkannya berhasil, kerewelan akan berkurang, relaks dan akan mendekatkan tubuhnya kepada Anda sewaktu Anda menggendongnya. Jika upaya Anda menggoyang-goyang,menyusui, atau membuatnya bersendawa mengagetkannya, ia akan menjadi lebih aktif, rewel dan tubuhnya menjadi kaku. Menghadapi tangisan bayi adalah sebuah tantangan bagi orang tua, tetapi pada saatnya Anda akan menemukan apa yang dapat menenangkan bayi Anda.
Kursus menjadi orang tua dapat membantu Anda belajar mengenai isyarat dan bakat bayi Anda, seperti yang dilakukan dokter anak atau perawat, pengajar kursus kehamilan, atau orang tua yang sudah berpengalaman. Mencari rujukan dari berbagai buku, internet, dan informasi lainnya untuk dijadikan sebagai sumber informasi yang sangat baik tentang bayi baru lahir. Manfaatkan sumber ini dan sumber lainnya, mereka dapat membantu Anda menikmati dan memahami bayi dengan lebih baik.
0 Response to "Memahami Isyarat-Isyarat Bayi"
Posting Komentar